• Pemantauan suhu minyak dan kadar air yang masuk dan keluar dari unit TRANSEC secara terus menerus
• Memperpanjang umur trafo dengan mengeringkan kertas insulasi
• Menjaga trafo yang sering mengalami penurunan tegangan agar tidak rusak
• Pengoperasian & pemasangan secara online, tidak perlu dimatikan
• Solusi penghematan biaya – pengeringan dan pemantauan setiap hari secara terus menerus
• Tidak perlu operator. Unit bertenaga LV yang berdiri sendiri 

Fungsi

TRANSEC adalah suatu sistem untuk memantau dan menyerap kelembapan di trafo daya untuk semua ukuran. Masalah trafo basah sudah banyak diketahui. Temperatur yang tinggi, kelembapan dan oksigen membuat kertas insulasi di trafo rusak. Salah satu akibat dari reaksi kimia ini adalah molekul air (H2O) Lebih dari 98% uap air tersebar ke kertas insulasi, sedangkan sebagian kecil lainnya larut dalam minyak trafo. Umur trafo akan lebih cepat berkurang demikian juga dengan frekuensi penurunan tegangan tergantung dari seberapa besar persentase kelembapannya. Hal ini dapat menimbulkan kerusakan seperti terjadinya flashover diantara belitan. Suhu minyak akan berubah selama pengoperasian bahkan bisa meningkatkan kemungkinan terjadinya pemadaman.
Namun begitu TRANSEC mengeringkan minyak yang ada di dalam trafo, kelembapan pada kertas insulasi akan hilang, sehingga memperlambat proses penuaan. Dengan cara ini, TRANSEC dapat menjaga minyak dan kertas insulasi agar tetap kering, memastikan kelancaran operasi, serta memperpanjang masa pakai trafo secara signifikan. Berbeda dengan solusi lain, dengan TRANSEC, trafo dapat dikeringkan saat sedang beroperasi. Tidak perlu ada pemeliharaan selama trafo sedang berhenti bekerja.

Prinsip Pengoperasian

 TRANSEC menyerap kelembapan dari minyak dengan saringan molekuler. Setelah itu, sebuah pompa listrik akan mengalirkan minyak tersebut melalui 3 silinder TRANSEC yang mengandung saringan molekuler. Molekul-molekul air yang terlarut dalam minyak akan tetap tinggal di silinder TRANSEC. Dua sensor kelembapan dan suhu dipasang di bagian awal dan akhir sistem untuk memantau tingkat kelembapan trafo dan untuk mengontrol agar proses penyaringan berjalan dengan benar. Selama proses ini, penyaringan partikel minyak dan pembuangan gelembung udara terjadi.
TRANSEC dapat dipasang langsung pada trafo daya atau pada rangka yang ada di dekatnya. Dua pipa dihubungkan ke katup atas dan bawah trafo. Setiap unit TRANSEC termasuk titik sampel/pengukuran di saluran masuk dan keluar.

Ciri-ciri Teknis

Pedoman Pemilihan Produk

Penilaian kelembapan terus menerus dengan pemantauan TRANSEC

Kabinet pemantauan TRANSEC AMi terus memantau suhu dan uap air yang larut dalam minyak yang masuk dan keluar dari TRANSEC. Hal ini memungkinkan TRANSEC untuk melakukan pemantauan pengeluaran air dan tingkat kelembaban trafo. Alarm dapat diatur dan laporan semua data yang terkumpul dapat diunduh. 

Kabinet pemantauan WSI

Kabinet pemantauan TRANSEC WSi melakukan pemantauan suhu dan uap air yang larut dalam minyak yang masuk dan keluar dari TRANSEC secara terus menerus dan melakukan tindakan yang diperlukan. Pompa dapat dihentikan dalam kondisi tertentu. Disamping itu ada analisis lain yang dapat membantu untuk lebih memahami situasi kelembapan trafo saat ini dan untuk mengambil tindakan! 

Gambar HMI

Saturasi Relatif versus grafik histeresis suhu

Opsi yang akan diberikan TRANSEC

Penutup opsional untuk unit TRANSEC akan melindungi HMI dan perangkat keras lainnya dari hujan, debu, panas dari sinar matahari langsung dan UV. Baki pendeteksi kebocoran

Baki pendeteksi kebocoran

Aksesori (hanya tersedia untuk versi WSi) akan mendeteksi kebocoran minyak dalam sistem TRANSEC dan akan memberikan alarm. Menggabungkan opsi ini dengan penutup eksternal (untuk melindungi dari hujan) dan katup masuk solenoida untuk memblokir sirkulasi minyak jika terjadi kebocoran sangat dianjurkan.

Katup solenoida yang dapat mengatur aliran masuk 

Katup ini dapat dioperasikan dari jarak jauh dan dapat menghentikan aliran minyak jika terjadi kebocoran atau kenaikan suhu.

Pengukur dan sakelar kaca deaerator

Deaerator ditempatkan di ujung TRANSEC untuk memastikan agar tidak ada udara masuk ke trafo. Sebagai perlindungan tambahan, ada pengatur kaca untuk melihat tingkat udara di deaerator dan sakelar yang akan memberi alarm jika tingkat udara telah mencapai tingkat yang berbahaya.

Apa yang harus dilakukan jika silinder ekstraksi kelembaban jenuh? 

Hal pertama yang harus dilakukan adalah menghubungi perwakilan Streamer Electric AG setempat. Streamer akan mencari perusahaan terdekat yang dapat membantu Anda. Perwakilan setempat akan memberi Anda silinder dari persediaannya. Anda dapat menghubungi melalui situs web https://transec-service.com/
Unit TRANSEC biasanya dapat mengeluarkan antara 3 hingga 4 liter air per silinder sebelum titik jenuh. Tingkat pengeluaran sangat tergantung dari jumlah air yang tersedia di trafo. Semakin tinggi kadar air dan suhu minyak, maka akan semakin cepat pengeluarannya. Di bawah ini tercantum waktu pengeluaran yang umum terjadi.
Saturasi silinder dapat ditentukan baik dengan sistem pemantauan TRANSEC atau dengan membandingkan PPM air dalam 2 sampel minyak (aliran masuk & aliran keluar).
Satu set silinder yang penuh dapat dilepas dan diganti dengan silinder baru dalam waktu 30 menit saat trafo sedang bekerja.

Karakteristik 

Berpengalaman lebih dari 15 tahun

Pada bulan November 2017, unit TRANSEC dipasang pada trafo General Electric 3 fasa 40 MVA di wilayah Dammam, Arab Saudi. Kadar air dari kertas trafo 115kV/13.2kV dari tahun 1970-an ini sangat tinggi (di atas 5%) dan perlu segera dikeringkan.

Setelah dipasang, TRANSEC mulai membuang uap air dari minyak dengan cepat. Frekuensi penurunan tegangan pun jadi berkurang. Selanjutnya, ketika setelah beberapa minggu minyak sudah mengering air mulai dibuang dari kertas.

Dalam waktu 1 tahun, Anda dapat melihat dari 2 grafik di bawah ini bahwa terjadi penurunan dalam aliran masuk PPM dan kadar air. 

Dalam 1 tahun itu kadar air di kertas berubah dari 5% menjadi sekitar 3% (tingkat yang jauh lebih dapat diterima). Kita juga dapat melihat bahwa di sepanjang tahun kedua operasi, nilai aliran masuk dan aliran keluar PPM menjadi hampir sama, yang merupakan tanda dari titik jenuh air di unit Transec. Hal ini dibuktikan dengan kadar air yang kembali meningkat menjadi 4% pada akhir tahun kedua. Silinder ekstraksi TRANSEC yang penuh kemudian diganti dengan yang baru untuk memulai kembali proses penyaringan.

Silinder ini telah mengeluarkan sekitar 12 liter air dari trafo itu dalam waktu 1 tahun.